Wisatawan yang memiliki hobi terkait buah-buahan atau tanam menanam, mungkin Tabulampot bisa masuk list destinasi kunjungan untuk mengisi waktu liburan. Tabulampot Indonesia biasa disebut Tabulampot saja. Untuk wisatawan yang belum tahu, Tabulampot memiliki kepanjangan Tanaman Buah dalam Pot. Spot ini berupa lapangan luas yang penuh dengan tanaman buah, seperti kelengkeng dan alpukat.
Kelengkeng dan alpukat merupakan buah andalan di Tabulampot, terutama buah alpukatnya. Bagaimana tidak? Alpukat di Tabulamot memiliki dua jenis, yaitu Alpukat Kelud dan Alpukat Aligator. Alpukat Aligator ini ukurannya lebih besar dari buah alpukat pada umumnya, berat satuannya bisa sampai 1 kilogram, bisa dibayangkan besarnya?
Di Tabulampot kita dapat berkeliling dan melihat-lihat macam-macam tanaman yang terdapat di Tabulampot. Tanaman-tanaman buah di Tabulampot merupakan hasil budidaya Desa Wisata Jambu, yang tanaman-tanaman tersebut dirawat dan disimpan untuk diperjual belikan hingga keluar kota.
Bukan hanya berkeliling lapangan, Desa Wisata Jambu juga memiliki Edukasi Okulasi dan Tabulampot loh. Jadi, kita akan dikenalkan dengan buah-buahan lokal, mulai dari ciri-ciri fisik setiap tanaman buah, cara menanam bibit di polibag, sampai tentang bagaimana cara menanam dengan menggunakan metode okulasi atau sambung bibit, dan metode tabulampot atau menanam tanaman buah di dalam pot. Seru bukan?
Adapun satu gazebo yang cukup besar dan beberapa gazebo sedang, untuk kita beristirahat setelah berkeliling atau mengikuti kegiata Edukasi Okulasi dan Tabulampot. Saat beristirahat di gazebo, kita bisa sambil menikmati pemandangan di sekitar Tabulampot yang berupa hamparan hijau persawahan.
Setelah mengikuti Edukasi Okulasi dan Tabulampot, kita dibolehkan untuk memetik buah disini. Bisa untuk langsung dimakan atau mungkin kita bawa pulang, menarik bukan? Selain itu kita juga bisa membeli tanaman-tanaman yang ada di Tabulampot, harga tanamannya pun juga tak kalah menarik.
Comments